Material termahal di dunia bisa tergolong dalam beberapa kategori, misalnya material alamiah, sintetis, dan seni. Berikut ini adalah beberapa contoh material termahal di dunia dan alasan mengapa mereka memiliki harga yang sangat tinggi:
Antimateri: Antimateri adalah bahan termahal di dunia, yang diperkirakan harganya sekitar 62,5 triliun USD per gram. Antimateri adalah bahan yang memiliki sifat yang sama dengan materi, tetapi dengan muatan listrik yang berlawanan. Karena sulit dan mahal untuk membuat antimateri, dan jumlahnya yang sangat terbatas, harga antimateri sangat mahal.
Diamond Pink Star: Diamond Pink Star adalah batu permata termahal di dunia yang pernah dilelang dengan harga mencapai 71,2 juta USD pada tahun 2017. Diamond Pink Star adalah berlian mentah seberat 59,6 karat dan memiliki warna pink yang langka dan indah.
Rhodium: Rhodium adalah logam transisi yang jarang ditemukan di alam dan digunakan dalam banyak aplikasi, seperti katalis mobil dan perhiasan. Harganya mencapai sekitar 29.000 USD per kilogram, menjadikannya salah satu logam paling mahal di dunia.
Tritium: Tritium adalah isotop hidrogen yang digunakan dalam banyak aplikasi, seperti jam tangan dan marka jalan. Harganya mencapai sekitar 30.000 USD per gram, menjadikannya salah satu bahan paling mahal di dunia.
Emas putih: Emas putih adalah campuran logam mulia seperti emas, perak, dan paladium. Emas putih digunakan dalam perhiasan dan benda seni, dan harganya mencapai sekitar 56 USD per gram, menjadikannya salah satu logam paling mahal di dunia.
Kevlar: Kevlar adalah serat sintetis yang digunakan dalam pembuatan rompi anti-peluru, helm, dan ban sepeda. Harganya mencapai sekitar 10 USD per gram, menjadikannya salah satu bahan sintetis paling mahal di dunia.
Yttrium: Yttrium adalah logam yang digunakan dalam pembuatan laser, baterai, dan komponen elektronik. Harganya mencapai sekitar 3,50 USD per gram, menjadikannya salah satu logam paling mahal di dunia.
Itulah beberapa contoh material termahal di dunia. Harga material tersebut sangat mahal karena faktor-faktor seperti kelangkaan, kesulitan produksi, atau permintaan pasar yang tinggi.
0 comments:
Posting Komentar